Selasa, 10 Mei 2011

OTANJOBI OMEDETO YAMADA RYOSUKE-kun XDDDD

Oke, ni  FF aq bikin dalam rangka merayakan  ulang tahun ayam saia tercinta! Eh salah! Maksudnya Yama saia tercinta X3 *d tabok rame-rame*.
Tapiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiii….. sebelumnya saia pengen ngucapin terlebih dahulu sesuatu, atau dalam bahasa Inggrisnya I just wanna say…*bahasa gaulnya ntoh! XD* èè
HAPPY BIRTHDAY YAMADA RYOSUKE-kun!!!! J
お誕生日おめでとうございます!!!
    Semoga makin cakep, makin imut, bisa tambah tinggi, sehat selalu amin!!! XD
THE BEST PRIZE I EVER HAD
“ohayo minna!!” sapa Yama-chan kepada member HSJ lain yang saat itu berada dalam basecamp HSJ.
“ohayo!” jawab Chinen dan Yuto berbarengan.
“mana yang lain?” tanya Yama sembari menuruni tangga dengan handuk yang menggantung di lehernya.
“tuuuhhhh…….” Jawab Chii sembari menujuk kearah pintu di sudut ruang dapur yang dipenuhi enam anak-anak Hey! Say! JUMP yang ngantri buat nunggu giliran mandi.
“woy!!!!! No! cepetan!!! Telat nih!!!!!!” teriak Yabu.
“Inoo-kun, hayaku….” Sahut Ryuu dengan muka memelasanya *o.O*
“INOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOOO!!!!!!!” teriak Takaki geram*kalo dipikir-pikir mungkin ekspresinya kayak di Gokusen >u<*
“ha’i..ha’i..ha’i.. cotto matte kudasai!” jawab Inoo dengan santainya sambil keluar kamar mandi dengan rasa tak bersalah.
“aduh… minggir-minggir” Yabu bergegas masuk kekamar mandi tanpa memperdulikan Inoo.
            Satu menit kemudian Yabu keluar kamar mandi dengan rambut coklatnya yang masih basah. Disusul dengan masuknya Ryuu. Dan satu menit kemudian Ryuu keluar berganti dengan Hikaru yang masuk kamar mandi secara bergantian. Tetapi, intinya dari ini semua adalah... “MEREKA SEMUA MANDI BEBEK TERKECUALI  INOO”.
            Selesai semua mandi, kesepuluh dari mereka duduk di meja makan. Bersiap untuk sarapan. Tetapi?????
“mana sarapannya??” tanya Ryuu.
“lho? Bukannya Inoo yang masak??” jawab Yama-chan.
“ha?? Aku?? Bukannya hari ini Hikaru yang masak??” jawab Inoo asal.
“hah??? Hei!! Ini hari rabu, hari ini kau yang masak bukan aku! Liat! Jadwalku masak hari kamis” jawab Hikaru emosi sambil tangannya nunjuk-nunjuk secarik kertas berisi jadwal masak yang ditempel di kulkas.
“trus?? Kita makan apa????” tanya Keito.
“ya nggak ada! Inoo nih! Kerjaan!” jawab Dai-chan kesal.
“tapi aku lapar~~~” keluh Ryuu.
“atashi mo~” Jawab Chii.
“atashi moooo~~~~~~~” jawab Yabu, Hikaru, Yuto, Keito, Dai-chan, Takaki.
“atashi mooooooooooooooooo~~~~~” keluh Inoo, ni orang kayaknya gak sadar ama kesalahan diri sendiri.
            Yama-chan yang sedari tadi duduk di meja makan bersama teman-temannya hanya bisa melongo diam. Bagaimana bisa sarapan pagi yang begitu penting bisa terlupakan begitu saja? Ini MUSTAHIL!! Apa lagi untuk seorang artis seperti mereka yang sangat sibuk. BAGAIMANA BISA???.
            Lama terdiam, tiba-tiba Yama menyadari bahwa pandangan kesembilan teman-temannya mengarah padanya dengan tatapan memelas ala “puppy eyes”.
“nani??” tanya Yama-chan heran.
“Yamada-kun, aku mencintaimu~” Hikaru mulai menggombal.
“aku juga Yamada-kun, zutto daisuki!” Chii menatap Yama-chan dengan tatapan mautnya.
“Yamada-kun~  kami mencintaimu~~” teriak kesembilan anak-anak HSJ sambil memegang perut mereka. Tanda bahwa mereka benar-benar lapar.
“ha’i… ha’i… ha’i… wakatta! Wakatta! WAKATTA!!” jawab Yama sambil beranjak dari kursinya menuju dapur bersipa untuk memasak.
“hore!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!” teriak yang lain.
            Melihat hal itu Yama hanya bisa tersenyum. Meskipun dalam hati dia benar-benar kesal.
            Selesai sarapan pagi, mereka semua bersiap untuk menuju kesebuah studio pemotretan. Di perjalanan, Yama hanya diam seribu bahasa. Saat itu suasana hatinya benar-benar bad mood.
“ne, Yama-chan boleh aku pinjam hp milikmu?” tanya Yuto.
“untuk apa?” Yama-chan balik bertanya.
“aku mau nelpon Raiya, ada yang harus kusampaikan” jawab Yuto meyakinkan.
“nih ambil!” Yama-chan menyodorkan ponselnya kepada Yuto.
“arigato!” jawab Yuto tersenyum lebar.
“ha’i..ha’i” Yama membalikkan muka.
“moshi-moshi, Raiya-kun,……….” Yuto berbicara panjang kepada adiknya tanpa memperhatikan lamanya waktu ia berbicara*inget pulsa ding!*
            Puas berbicara dengan adiknya, Yuto menutup telponnya dan segera mengembalikan ponsel Yama yang dipinjamnya.
“ne, Yama-chan arigato gozaimasu” Yuto tersenyum sembari mengembalikan ponsel Yama.
            Yama yang menyambut ponselnya hanya diam. Dan saat ia mulai men-cek pulsa diponselnya, ia melihat angka yang sangat fantastis di jumlah pulsanya, “0???” padahal tadi pagi ia baru saja mengisi ulang pulsanya. Saat itu pula ia merasa sangat bad mood. Entah kenapa, dia merasa hari ini akan menjadi hari terburuk yang ia alami seumur hidup. 20 menit kemudian mereka sampai ke studio pemotretan.
“yoi! Yamada-kun, minta air donk” sapa Hikaru yang langsung nyosor ngambil minuman Yama yang belum diminum sama sekali oleh Yama.
“hei!” Yama berusaha mencegah Hikaru tapi, sudah terlambat! Air itu telah habis diminum Hikaru tanpa bersisa setetespun.
“arigato!!!!!” Hikaru menepuk pundak Yama.
            Yama diam seribu bahasa. Ia benar-benar marah saat itu! Tak tau apa yang harus ia lakukan. Yang ia perlukan saat ini hanyalah perlu mengasingkan diri. Membiarkan dirinya sendirian untuk meredam emosinya.
            Namun, saat itu emosinya benar-benar tidak bisa terbendung lagi. Ia benar-benar kesal dengan sikap seenak jidat kesembilan member HSJ lain. Seolah-olah saat itu ia seperti robot yang bisa dimanfaatkan kapanpun.
“ne, Yama-chan!” tiba-tiba Ryuu menghampiri Yama yang sedang ‘panas’.
“APA!!!! MAU APA!!!! MAU PINJEM APA!!!! MAU MINTA APA!!!! HAH????” teriak Yama tiba-tiba.
            Semua orang yang saat itu berada di ruang ganti benar-benar kaget dengan teriakan Yama. Ryuu yang awalnya ingin mengajak Yama makan siang bersama langsung mengurungkan dirinya mengajak Yama dan perlahan berjalan mundur menjauhi Yama.
“sumimasen Yamada-san, anda dipanggil pak Jhonny Kitagawa ke Shonen Club dome*kagak tau saya apa nama domenya, jadi ngasal aja nyebutnya*” kata seorang kru yang tiba-tiba menghampiri Yama.
“Ha’I aku segera kesana” jawab Yama sembari meninggalkan teman-temannya dengan perasaan kesal.
            Setibanya ia di dome, ia tak menemui seorang pun dibelakang panggung. Bahkan kakek Jhonny yangbilang ingin bertemu dengan Yama.
“Jhonny-san, Jhonny-san, anda dimana?” seru Yama. Namun todak ada seorang pun menjawab.
            Ia mencoba menuju keatas panggung. Saat itu juga lampu panggung dan lampu penonton menyala. Ia benar-benar kaget saat itu. Dan yang lebih membuatnya kaget adalah kursi penonton tidak kosong. Melainkan penuh oleh para remaja yang membawa uchiwa dan poster yang bertuliskan ‘Happy Birthday’ dan yang lain bertuliskan “otanjobi omedeto gozaimasu Yamada-kun”. Disaat Yama masih melongo dengan apa yang ia saksikan, nyanyian sekelompok orang yang sangat dikenal Yama menggema di panggung dome.
            Mereka semua adalah kesembilan anak HSJ yang naik kepanggung secara beriringan dan dipimpin oleh Chinen yang membawa kue ulang tahun bertuliskan “Otanjobi Omedeto Gozaimasu” saat itu pula suara penonton menggelegar menyoraki kesembilan cowok ganteng tersebut menyanyi sambil membawa kado ulang tahun mereka masing-masing untuk Yama-chan.
            Chii yang berada dibarisan paling depan menyodorkan kue ulang tahun bertajak lilin angka 18 untuk ditiup Yama. Yama yang melihat ini semua benar-benar terharu.
“kalian semua” mata Yama mulai berkaca-kaca.
“Otanjobi Omedeto Yama-chan!” sahut Chii dengan senyuman mautnya.
“a…a…a…a… arigato” Yama-chan menundukkan kepalanya, mencegah airmata yang menggumpal di kelopak matanya jatuh dipipinya.
            Perlahan, penonton yang memenuhi dome mulai bernyanyi ‘Happy Birthday’ untuk Yama-chan.
“make a wish dulu bro!” Hikaru tiba-tiba nongol di belakang Chii.
“eum!” angguk Yama-chan dengan wajah yang sudah basah dengan air matanya.
            Yama-chan mulai menutup matanya, dan mengucapkan permohonannya didalm hati beberapa saat dan langsung meniup lilin ulang tahunnya. Seketika itu pula gemuruh suara penonton menggelegar di seisi dome. Yama-chan langsung memeluk satu persatu teman-temannya.
“nih! Kado untukmu!” Yuto menyodorkan kadonya.
“nani kore?” Yama-chan membuka isi kadonya yang ternyata berisi voucher isi ulang pulsa.
“ini untuk mengganti pulsa yang kupakai waktu itu” jawab Yuto sembari memeluk Yama.
“arigato!” Yama menepuk pundak Yuto.
“untukmu juga!” Hikaru menyodorkan kadonya.
“untuk ku? Air mineral??” tanya Yama heran. Karena hikaru memberinya ari mineral padanya begitu saja.
“mengganti air mineral milikmu yang kuhabiskan saat di ruang ganti. Maaf membuatmu marah” jawab Hikaru yang langsung dipeluk oleh Yama.
            Tiba-tiba, Yama menuju ketengah panggung yang diikuti oleh sorot lampu panggung yang menyorot dirinya.
“Minna! Aku benar-benar tidak menyangka akan seperti ini tetapi, ini adalah kado TERINDAH yang pernah aku miliki! Arigato minna!!!! Arigato!!!!” teriak Yama sembari menyeka air matanya yang jatuh.
“OTANJOBI OMEDETO YAMADA-KUN!!” teriak seluruh penonton. Hal itu membuat Yama tersungkur duduk sembari menutup wajahnya yang basah dengan air mata.
            Kesembilan member HSJ kemudian langsung memeluk hangat Yama dan memberikan senyuman mereka pada para penonton yang disambut teriakan histeris oleh para penonton.
“arigato minna!! Arigato!!!” teriak Yama-chan kembali sambil menunjukkan wajah tersenyumnya pada penonton.
ARIGATO!!!
=THE END=
`



Kamis, 05 Mei 2011

My Paradise Is My family


Cast:
-           Satoshi Ohno (arashi) = papah Ohno *galak luar biasa, gak bisa ditebak, emosian namun teutep caiank ma anak2 na*
-           Hitomi Takahashi = okaasan kami yang tercinta, orangnya rada tomboy, namun dia sangadh perhatian dengan anak2nya heheehehheee aishiteru mom!
-           Matsumoto Jun (arashi) = adek na papah Ohno yang luar biasa lebay,, namun teutep berwibawa *halah wong banyak lebaynya jg heheheee*
-           Sakurai Shou (arashi) = ade keduanya papah Ohno yang sok kecakepan * lah dia emank udah cwakkep duluan?* dan hobi ngorok alias tidur mania!!
-           Ninomiya Kazunari (arashi) = ade nya okaasan yang suka skalee dengan yang namanya olahraga bahkan saking lebaynya tukang majalah yang sering lewat didepan rumah ampe di embat!!! Mksdnya majalah nya yang diembat, bukan tukangnya *opo si rek iki??/ he?????*
-           Yamada ryosuke (HSJ) = kakak tertua dikeluarga kami yang hobi masak dan memiliki semboyan yaitu “ jika aku  memiliki istri nanti aku mau aku yang masak bwt istri q nanti *halah wong kamu sibuk bgtu mana bisa luangin waktu bwd masakin istri???*
-           Nakayama Yuma (NYC) = kakak kedua yang paling baik dan peduli dengan adik-adiknya namun akhir2 ini dia kurang di sukai fans nya dikarenakan akibat aktingnya di dorama di Koishite Akuma. Bayangkan !! kakak ku yang satu ini berakting di hadapan cwek telanjang!!!!! Tidak!!!!!!!!!!!!
-           Nakajima Kento (B.i Shadow) = kakak ketiga aku yang lebaynya hampir menyamai kk yamachan. Namun lebih lebay kk yama hahahahaahhaahaaa ternyata tak ada yang menandingi prestasi lebaynya kk yama heheheheee
-           Yamada Hanabi/Qie-qi (tak diidentifikasi alias aq sendiri hehehe) = anak termuda dari keluarga Ohno dan sangadh disayang oleh papah Ohno, bahkan sering sekalee bikin iri anak Papah Ohno y ang lainnya namun tak ada yang berani protes*papah Ohno pand galak hehehheeheee*
-           Nakajima Yuto (HSJ) = anaknya om Matsu Jun yang sifatnya ada kemiripan sedikit ma induknya, yakni anak om Matsu Jun satu ini sangadh cerewet dalam berbagai hal, hheeheheeee tapi ada kalanya ia bersikap serius, pokoknya orangnya susah ditebak,*koq malah mirip papah Ohno yak?*
-           Inoo Kei (HSJ) = temennya kk Yamachan ma cppu Yutokun orangnya cwakkkeeeppp skali,, aq ngefans loh ma dia. Tak jarang juga jika dia bertandang kerumah kami sering sekali dia beri hadiah ma aq*tidak!!!! Inoochi,, aishiteru!!!*heheheeee

            Nah sebegitu ajja yak perkenalannya,,,,,,
Nah pasti ada yang nanya knp dikeluarga kami t marga nya pada beda-beda smua,,,,
Soalnya dikeluarga kami demokrasi sangat dijunjung tinggi, jadi kami bebas memilih nama  marga yang disuka tanpa takut dipenjara
* he??????????????????????????????????????????* pokoknya papah Ohno itu, meskipun galak teutep mementingkan demokrasi terhadap anak2nya!!!! Aishiteru otoosan heheehehee!!!!
            Oiak seluruh keluarga papah Ohno ma Okaasan Hitomi tinggal dalam satu atap!!
Intinya satu rumah untuk bersama!!!heeheheheee jadinya, ntu rumah g bakaln kosong melompong bak obake yashiki karena selalu terisi penuh oleh penghuninya.

HIDUP ITU INDAH
                                   
Pagi2 sekali kira2 jam 7 *he???? Pagi???? Jam 7???* pagi, suasana ribut seperti biasa terulang lagi, tiap makhluk hidup yang ada di rumah tersebut masing-masing mengeluarkan kicauannya bak burung beo yang sedang berkicau*he???? Nani?????????? What?????? Beo berkicau???*
Yutokun : papah!!!!!!! Ayam aq jangan dicolong!!!! Ntu satu2nya lauk yang kupunya!!!
Om Matsu Jun : eeee!!!! Ne udah jatahnya papah!!!!!!! Stu2nya??? Bukannya masih banyak ntu ayam yang ada dipiring???  Bknnya kmaren Ohno-nii motong 3 ekor ayam???? Ntu banyak tuh masih di meja ayamnya!!!
Yutokun : ndak mau akku,, akku mau ntu ayam!!!!
Om Matsu Jun : knapa c ne anak,,,,  kpala batu banget ni!!!! Sono…sono hus!hus!
Yutokun : “merengek ala bayi” akku mau yang ittu!!!!! Ndak mau yang lain!!!!!!!!
Okaasan Hitomi : mastuchan ngalah dikit kek ma anak,,,,
Om Matsu jun : ndak ahhh…. Wong aq dluan yg dapet bleee:P
Yutokun :papah!!!!!!!!!! Akkuuu ndak mau!!!! Akku mau yang ittuuu!!!

Jegrak…..jegrik….jegruk…..jegrek……jegrok…………!!!!!
Ngiunggg….ngiungg….. tiiitttt,….tiiitttt…..gedubrak!!!!!!!!!
            Seketika bunyi tersebut membangunkan q yang lagi bermimpi indah yang critanya  mau ditembak oleh inoochi,,, huh! Padahal udah mau sesi penembakan!!!
Seketika itu pula aq kluar dari kamar okaasan habisnya tadi malam kamar q kmasukan marmutnya kk yama!. *kalo marmut it bkn punya kk yama?? Uda pasti t marmut kurang ajer uda q cincang2 dibikin sate! Huh!*
Aq melongo bego saat kulihat okaasan+ Om Matsu+ cppu Yutokun memandang terbelalak bak burung hantu begadang kearah tangga lantai 2
Yutokun : pah! Papah liat deh!!
Om Matsu Jun : hah ngapain c kamu ni,,,, papah sibuk!!!!! Sibuk lahap ayam!!
Yutokun : papah pak de Sakurai SEMAPUT!!!!!!!
Okaasan Hitomi + Om Matsu Jun : APHHHHUUUUUUAAAAAAAAA??????????
Sakurai : to….to….to…lloo…llooo..oooo…ngghhh…*kayak orang mau ditelan bumi*
 Jgraaaaaaaaaaakkkkkkkkkkkk!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!
Kazu Chan : Hiaaaaaaa!!!!!!!!! Sini lo!! Bangun kagak!!!! Hari ni lo musti anter gue ke stadiun jam stengah 8!!! Ne uda jam brapa Shou???????? Ngorok ajja kerjaan lo!!! Ntar mirip ma kebo loh!!!
            Halah,,, rupanya jiwa pesepak bola om Kazu keluar ampe iparnya sendiri dijadikan bola percobaan*he????*
Sakurai : iy.. iy ne aq ganti baju!!!!*ngebuka baju dalam keadaan  Semaput*
Tidaaaaakkkk!!!!!! Apaaan tuh!!!!! Enak bwangeet om Sakurai buka baju disembarang tempat!!!!!!!! Tutup mata langsung!!!!!!!!!!* tutup mata sambil jari tangan direnggangin,, jiahhhhh *
Jdaggg!!!!!!!!!! Jdiigggggg!!!!!! Jdugg!!!!!!! Jdeg!!!!!!! Jdog!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!
Seketika bunyi langkah kaki mengerikan tersebut membuat orang2 yang ada di ruang makan tersebut langsung duduk ke kursi makan mereka masing2. hanya om Sakurai yang masih rada tak sadarkan diri yang masih terkapar dilantai sambil buka baju gak jelas* mungkin efek tendangan jarak jauh nya om Kazu masih berdampak pada kesadaran om Sakurai*.
Sesosok makhluk hidup * emanknya apa coba???* berdiri tepat di atas Om Sakurai yang  terkapar, sepatu kantorannya pun rada sedikit menendang tubuh terkapar tersebut* gilee di pagi hari om Sakurai uda dapet 2 tendangan!!!! Hebat!!!
Papah Ohno : ehm!!!!! Ehmm!!!!! Eeeehhhheeeemmmmm!!!!* muke innocent*
Sakurai : Kazu!!! G liat apa!!!!!  Gue ganti baju!!! Neh!!!!! Liat kan!! Gue  uda lepas baju!!!!!
Papah Ohno :  ehemmm!!!!!!!!!!!!
Sakurai : budeg apa lo!!!!!!!!!!!! Gue lagi ganti baju neh!!!!!!!!
Aduhhhh bakalan ada orkes ne pagi2 hari!!!!!!!
Papah Ohno : SHOU!!!!! SAKURAI SHOU!!!!!!!!!!!!!!!!!! * teriakan papah Ohno melebihi Teriakan singa si raja hutan aduh!!!!!! Kupingku!!!!*
Serentak kami semua yang ada dimeja makan menutup lubang telinga kami dengan apapaun!!!! Takut gendang telinga pecah!!! Heheheheheeee
            Teriakan sang raja rumah tersebut sontak membuat om Sakurai yang semaput langsung sadar dan berdiri tegak dihadapan papah Ohno * kayak bawahan pak Taka sajja di OB hwhehheeee*
Sakurai : heheheheheeheheheeee Ohno-nii,,, apa kabar!!!!!!! Baik sajja kan??? Heheheeheeeeeee
Ceilah … ne om om pake cengengesan segala… gak nyadar kali yak kalo pakaian yang ada di tubuhnya cuman tersisa celana dalem!!!*aphuuuuaaa?????? Celana dalem????*
Papah Ohno : Apa-apaan kamu hah?????? Sebelum nyapa orang,, lebih baik perbaiki penampilan dlu!!!!!!!!!!
Hadoh!!!!!!!! Aura hitam pekat menyelubungi diri papah Ohno.  Mana om Sakurai belum nyadar kalo dia it cuman pake celana dalem!!! Hedoh beribet neh!!!!
Sakurai : *tampang bego* penampilan???? Emangnya ada apa dengan penampilan saiia????
Papah Ohno : * keliatan banget muka papah udah merah bak udang rebus akibat menghadapi adek keduanya itu yang emang rada telmi* Liat sajja sendiri!!!
Sakurai : *celingukan sambil liat bajunya yang terbang kmana2 akibat efek dari semaputnya tadi, gile ngeri bwangettt neh om Sakurai waktu semaput!!* hah?... eh????...hah….. *ngelirik papah Ohno* eheheheheeeee gomen ne Ohno-nii,,, aq ganti baju dulu yak.
Ngeliat gelagat gak enak dari papah Ohno langsung ajja ku sapa papah Ohno yang lagi marah, kali aja bisa bkin marahnya papah Ohno berkurang. heheheeee
Aq : pah!!!! Makan nyok!!!! Dari tadi kami nungguin papah buat makan bareng.
Seketika itu papah Ohno menoleh pada ku, masih dengan wajah evilnya. Dan,,, apa yang terjadi???? Papah Ohno senyum!!!! Yatta!!!! Berhasil!!!!!. Seketika itu pula wajah okaasan Hitomi tersenyum sambil menepuk  bahuku menandakan bahwa ia bangga padaku!!!!! * bangga???? Eheeeeeee,,, aq kan paling jago bkin papah Ohno senyum heheheeheeeee*
Papah Ohno : hai… hai… *langsung duduk di kursi makan*
            Tiba-tiba…… jresss……. Wangi harum masakan khas chinese dari dapur tercium oleh kami. Hmmmm harum… wangi….. lezat… semua orang pun pasti tau ulah siapa ne bau. “Yamachan to Kentokun!!!” emang bener t anak bedua doyan skalee masak.. meskipun Kento-nii hanya bantu2 bwt nyiapin bahan, yang masak mah pastilah.. kk Yama heheheheeeee.
            Kk Yuma pun keluar dari kamar mandi semenjak 1 jam yang lalu. Maklum dia mah pake acara mandi madu dulu hheeheeeeeheheeheee. Tak lama kemudian duo lebay Yama-Kento sudah menuju meja makan memamerkan mie soba buatan kk Yama. Hmmmmm oishii desu ne,, untungnya ntu duo bkin mie sobanya buat 9 porsi. Jadilah kami bersembilan ngantri bak prasmanan buat dapet ntu mie soba buatan kk Yama. Bahkan kk Yuma yang baru keluar dari kamar mandi langsung ngantri meskipun hanya berbalut handuk!!! Hiagzzz!. Saatnya makan!!! itadakimasu!!!! Hmmmm….. semuanya bilang oishii!!!!! Langsung lah senyum tersungging dari bibir Kento-nii apalagi tuh, kk Yama!!! Lebar skaleee senyumnya hhhaahahahahahaaaaaa.
            Selesai makan, para mkhluk hidup yang dari tadi menikmati mie soba buatan kk Yama, langsung kabur bak burung walet yang lepas.*he???????? Walet????*. tanpa berniat sekalipun mebersihkan peralatan makan yang mereka gunakan, heheheheheeeeee. Kesal binti kagok menyelimuti perasaan kk Yama ma Kento-nii
Kk Yama : hadohhhhhhhhhhhh!!!!!!!!!! Tidak!!!!!!!!!!!!! Gmana ni???? Eh Kento, kamu ajja yak yang beres2 aq cwaapppeeekkk neh!
Kento-nii : enak sajja,, bareng2 donk masa aq yang bersihin.
Kk Yama : lha! Bukannya itu uda pekerjaan tetap kamu! Bersihin yak! Onegai T_T aq ada jadwal ke Horikoshi nih jam 10 ntar, bersihin yak ntar, tottemo Onegaishimasu….
            Karena merasa gak tega,*maklumlah Kento-nii kan orangnya kagak tegaan bwuuuu*. Dengan terpaksa ia hanya mengangguk berat, beerraaaaattt skkaaaliiii.
Huhuhuu.. karena aq kasian liatnya jadilah aq menjabat sebagai asistennya dalam hal bersih-bersih meja makan. Gile, tuh para makhluk idup makannya rakus bwaanget!!!! Tulang ayam pada berserakan dibawah meja. Huh….
Selesai membersihkan aku dan Kento-nii langsung menuju ruang keluarga di mana biasanya kami sekeluraga besar beramain plus bertarung adu kekuatan main game hwheheeee.

                                                                        To be continued.. heheheheeeee*mungkin 

Marmut?????? Tidak!!!!!!!!!!!



Siang  rada  kesore2an tinggallah seorang  makhluk  idup berjenis kelamin perempuan lagi asyik2nya nonton dorama. Yap! Makhluk hidup tersebut adalah akku heheheheeheee. Lagi asyik2 nya neh nonton doramanya om Matsu Jun yang Hana Yori Dango itu loh! Eeee gak taunya tiba2 ada yang ngetok pintu rumah.

 “ kiki!! Tolong donk bukain pintunya yak, okaasan sibuk nih” perintah okaasan padaku.

            Yaahhhh okaasan, lagi Pw neh malah disuruh buka pintu. Dengan langkah gontai binti lambat *lammbaaat sekaleee bak siput berlari hehehheeee* ku buka pintu itu dengan perasaan terpaksa. Dan, apa yang terjadi?? Ada seorang cowok cwaakkeeeppp * tapi lebih cwwaakkeepp inoochi jg c * sedang berdiri di depan pintu. Seketika itu pula akku melongo bego. Cwok ntu agak tinggi dikit, dikit sajja hehehehee muka sangadh manis sekale, senyumnya ohhhhh!!!!!! Bikin melayang di udara. Saat itu juga kutanya namanya dan sedang mencari siapa di rumah ini * maklum, penghuninya kan bwannyyaaakkkk *.

“eum siapa yak???” tanyaku gelagapan. *sumpeee manissss bnget ntu cwwookkkk*

“eummm Chinen Yuri desu. Yamadakunnya ada???

            Heee???? Cwokkk secakep ini nyari kk Yama ?? ada apa gerangan????
“ eum ada koq dia lagi tidur di kamar, bentar yak dibangunin dulu. Eh! Silakan masuk dulu gak enak kalo nunggu diluar ajja” jawabku sembari menyilahkannya duduk di sofa yang uda rada kendor akibat sering didudukin penghuninya.

Chinen-kun : “ hai arigato gozaimasu ” jawabnya sambil tersenyum padaku ough!!!!! * tahan2, entar ajja semaputnya!!*

            Seketika itu aku berlari menuju kamar kk Yama yang ada di lantai dua, untungnya kamarnya gak dikunci.

Aq : “Kk Yama!! Bangun! Ada yang nyari tuh!!” teriakku sambil mengguncang2kan badannya.

Kk Yama : “ eummm apaan c, ngantuk nii ” jawab kk Yama huh! Dasar ni orang kalo uda giliran tidurrr insting kebonya kumat lagi nih! Gawat!!!

Aq : “ lah! Bangun donk!! Ntu ada cowok yang katanya namanya Chinen Yuri kalo gak salah nyari kk”

            Sesaat aku ngucapin ntu nama kk Yama langsung bangun. Gile, ntu nama ampuh juga buat bangunin kk Yama! Hheheehehehheehee

Kk Yama : “hah!! Gawat!! Jam 10!! Hah!! Kamu turun dulu gih! Bilang ma Chinen kalo lima menit lagi akku turun kebawah, skarang  mau mandi dulu ok?”

Aq : “iya iya tapi cepetan!!!” jawabku.

            Seketika itu pula akku langsung turun kebawah.
Aq : “ euumm katanya kk Yama tunggu bentar yak! Dia mau siap2 dulu” kataku pada Chinen-kun.

Chinen-kun : “em iya..” lagi2 dia tersenyum padaku aaaaaa!!!  *emang yak ni anak kayak nya doyan banget senyum heheheheee*

Aq : “ emangnya mau kemana c jd kk Yama kyaknya kelabakan gtu waktu tau kamu dateng ” tanyaku sok tau hheheehee

Chinen-kun : “rencananya sih mau ke Shibuya mau jalan2 bentar gtu heheheheee”

What??????  SHIBUYA???????beneran nih!!!!!
Aaaaaaa!!!!!! Kk Yama koq gak ngajak2 akku yak??? Huh! Tega amat c, T_T

Jdag!!! Jdaaggg!!! Jdaaaaaaaaaaaaaggggg!!! Terdebgar bunyi kaki orang lagi jalan * emanknya ngerayap???* rada tergesa-gesa gtu. Tiba2 muncullah sosok kk Yama bak jinny oh jinny dari hadapan aq dan Chinen-kun yang dari tadi asyik ngobrol ngalur ngidul.

Kk Yama : “eh Chi! Uda siap nih! Pergi nyok! Ntar ketinggalan kereta. Ki! Pergi dulu yak, bilang ma okaasan ma papah Ohno jg! Jangan lupa tuh!” enakk bener nih makhluk idup merintah kayak gtu huh!

Aq : “ iy iy, ntar kalo papah Ohno uda pulang pasti di beri tau koq” jawabku sewot.

Kk Yama : “ya udah yak!  Ittekimasu!!!!”
Aq : “ Itterashai!!”

Kento-nii : “kemana tuh kk Yama! Buru2 banget kayak na!” Kento-nii mengejutkan ku dari belakang.

Aq : “ kata tmennya c mau ke Shibuya, hang out bntr”

Kento-nii : “aaapphhuuuuaaaa???? SHIBUYA??????? Enak banget tuh orang! Emang uda izin ke papah Ohno??”

Aq : “taukk ah!!!!!” jawabku sewot, bawel banget c cwok satu ini.

            Langsung aku masuk rumah dan menuju ruang keluarga, tempat akku nonton doramanya om Matsu Jun tadi. Minatku buat nerusin nonton ntu dorama uda pudar!!! Gak minat lagi!! Pokoknya bad mood!!!
            Siang harinya papah Ohno tiba dirumah.

Papah Ohno : “tadaima!!!!” kata papah Ohno

“okaeri!!!”  sahut aku dan okaasan yang kebetulan lagi nyantai di ruang keluarga yang tak jauh dengan pintu depan.

“tumben nih sunyi, emang yang lainnya pada kemana?” timpal om Matsu Jun yang pulangnya juga bareng ma papah Ohno.

“Yamachan lagi jalan2 ma Chinenkun, Yumachan ama Kazu lagi mandi tuh di kamar mandi habis tadi pagi dia baru selesai main bola dilapangan depan komplek, Kento sedang kerumah temennya katanya c mau belajar bareng, Shou baru aja pergi katanya ad wawancara di Utaban” jawab okaasan sambil menghitung dengan jarinya *kebanyakan orang c makanya susah kalo nyebutin atu-atu heheheehehee*

“trus anakku kemana?” tanya om Matsu *lah masa anak sendiri koq ndak tau keberadaannya? Eleh eleh ck ck ck*

“ada tuh!  Di kamar lagi serius main game barunya, g mau diganggu2 tuh!” jawabku asal.

“Okaasan masak makan siang?” tanya papah Ohno kepada istri tercintanya*ceilaahhh*

“nggak! Lagi males masak, capek nih abis rekaman semalam” jawab okaasan Hitomi sambil megang tengkuk lehernya.

 “oo.. kalo gitu kita makan di luar ajja! Mau g? kebetulan nih baru dapet honor” kata papah Ohno yang langsung disambut bahagia kami bertiga, yes! Jalan2! Heheeheheheheee.

            Setelah mendengar kata setuju dari kami bertiga atas usul papah Ohno, langsung deh! Akku menuju kamar Yutokun yang sejak tadi pagi tertutup.

“Yutokun! Mau ikut makan diluar g?” seru ku dari luar kamar Yutokun yang tertutup rapat, rappppaaaaatttt bwwaaannngggeeeeettttt!!!!

“apa?” jawabnya bego

“mau makan diluar g? papah Ohno nih yang traktir” teriakku sewot

“apa??? Makan??? Traktir??? Mau!!!! Tunggu bentar yak, lagi ganti baju” seru Yutokun mendengar ada acara makan gratisan. *emang bener tuh anak, hobi banget yang namanya gratisan*.

            Kk Yuma ma om Kazu yang sedari tadi dikamar mandi, saat mendengar mau makan diluar, ditraktir pula langsung berhamburan keluar untuk bersiap2.

“udah semuanya??” tanya papah Ohno sebelum keberangkatan kami menuju restoran *ceilaaahhhh restoran?? Jarang bwanget nih diajak makan2 di restoran*.

“uda koq semuanya gak ada yang ketinggalan!” jawab kami antusias.

            Mobil yang dikendarai papah Ohno melaju dengan kecepatan sedang, berjalan menuju ke arah sebuah restoran sukiyaki yang cukup terkenal di Tokyo. Tetapi, apa yang terjadi?? Pintu masuk restoran tersebut dipenuhi dengan mobil yang lagi antri di parkiran restoran tersebut. Niat kami untuk makan direstoran tersebut seketika langsung pudar!. Kami langsung menuju kerestoran lain. Dan hal yang sama terjadi, bayangkan! Sudah 5 restoran yang kami datangi semuanya pada penuh! Huh! Badmood jadinya.

“lapar!!!!!!!!!!!!!!!!!!!” seru Yutokun sambil merapatkan seluruh wajahnya kekaca mobil, sedangkan wajahnya meringis bak orang akan disembelih *heee?????*

“iyaaaa lapaaaarrrr!!!!!!!!!!!!!!!!!!” seru om Matsu sambil gedor2 kaca mobil, bak gorilla yang ingin lepas dari kandangnya.


            Emang yak! Gak bokap, gak anak, sama sajja!!!!!! Mentang2 satu gen, jumlah kromosom sama, satu turunan pula!!! *lha?? Apa ini???* hehehehheeee.


“Ohno-nii, cepetan donk, uda laper nih!!” kata om Kazu yang sedari tadi sedang asyik baca majalah sport.


“Iya, sabar sabar, ni lagi usaha nih!!” jawab papah Ohno.


            Setelah sejam lamanya, akhirnya.. akhirnya!!!!!! Kami tak menemukan restoran yang dapat di masuki satupun! Emang ya! Mungkin lagi awal liburan musim semi, makanya banyak keluarga jalan2 keluar. Dan salah satu daftar tujuan mereka adalah… jreng…. Jreengg… jreennggg!!!! RESTORAN!!!!!!! Kami yang dari tadi menahan lapar uda gak tahan lagi! Terlihat om Matsu ma Yutokun uda hampir semaput gara2 kelaperan. Tidaaakkkkk!!!! Jangan sampai hal ini memakan korban jiwa!!!! Jangan nyampe!!!
            Ditengah keputusasaan kami, terlihat sebuah warung ramen kaki lima terlihat begitu menyilaukan di mata kami. Warung itu mungkin baru buka jadinya belum ada pengunjung yang datang kesana. Oh!!!! Makanan! Akhirnya datang juga!!!! Kami bertujuh langsung mengucap syukur bahagia atas penemuan ini *nani kore?????* seketika wajah kami semua langsung berseri-seri. Papah Ohno menghentikan mobilnya tepat disamping warung tersebut. Kami langsung mengambil langkah seribu untuk menuju warung tersebut, tak sabar lagi ingin mengisi perut yang kosong, kosooonnggg sekaliii akibat terlalu lama mencari restoran.


“Ramennya 7 porsi tolong” kata om kazu waktu duduk dikursi warung tersebut.

“Hai!” jawab penjual ramen tersebut.

            Begitu ramen tersaji, kami langsung menyerbu ntu ramen. ‘Itadakimasu’

“Yutokun, Matsu, Kazu, Yuma, Kiki, Okaasan makan berapa porsi?” tanya papah Ohno saat kami sudah selesai makan.

“6!” jawab Yutokun.

“Aku 5!” jawab om Matsu.

“Aku 8!” jawab om Kazu.

“Aku 5!” jawab kk Yama.

“Aku 4!” jawabku.

“Saya 3!” jawab Okaasan Hitomi.

            Hadoh!! Saking lapernya, penyakit rakus kami kambuh lagi. Tapi itu justru keberuntungan bagi sang penjual ramen, lumayan katanya, heheheheheheheheee.

“Pak! Ramennya 35 porsi, airnya 14 buah, berapa semuanya?” tanya papah Ohno yang ternyata makan ramen 4 porsi.

“Ramen sebuah harganya 20ribu, berarti 20 X 35 = 750 ribu, sedangkan minumnya 10ribu segelas berarti, 10 X 14 = 140 ribu. Berarti jumlah semuanya 750ribu + 140ribu = 890 ribu semuanya pak! *aphuuaaa??? 890 ribu!!! Ternyata kami semua benar2 rakus! Heheheeheheheee*
“Nih pak! Arigato gozaimasu!” kata papah Ohno seraya membayar semua makanan kami, *mungkin ini terakhir kalinya dalam seumur hidup papah Ohno mentraktir kami makan heheeheheeee*.
            Hari sudah beranjak malam, saat dimana kami baru sampai kerumah setelah perjalanan panjang berburu makanan. Telur goreng tusuk yang kubeli di warung raman tadi, langsung kumasukkan kedalam pemanas makanan. Rencananya jam 8 ntar mau kumakan, hehehheeeee. Kento-nii yang sejak siang tadi berada dirumah temannya juga sudah datang kerumah. Kami semua berkumpul diruang tengah untuk nonton tv bareng *gak juga, itu cuman buat para ortu. Kami yang masih muda malah asyik main game PC yang berbelakangan dengan tempat para orang tua nonton tv bersama.

“Tadaima!!!!” suara dari luar mengejutkan kami yang sedang asyik di rueng tengah.
“Okaeri!!!!” jawab kami pada kk Yama yang baru datang dari Shibuya bareng Chinen-kun.
“whaaa!!! Asyik nih! Ikutan donk!” kata kk Yama begitu melihatku dengan Kento-nii yang lagi maen game PC.
“gak mau ah!! Toh kamu dari Shibuya gak bawa apa2 juga!!” jawab Kento-nii
“eee ada koq bweeee :p” balas kk Yama.
“Apa????” timpalku yang juga lagi sewot ama kelakuan kk Yama.
Ada deh! Mau tau aja!” jawabnya
“weeekkk dasar pelit!!!!”ucapku pada kk Yama.
“Biarin hahahaahaaa” kata kk Yama meninggalkanku dan Kento-nii sambil tertawa.
Eh uda jam 8, aku langsung pergi kekamar untuk ngebaca komik baruku sambil makan telur goreng tusuk. Eeemmmm! Oishii desu nee. Ditengah keasyikan ku membaca komik, tiba2 ada suara bunyi mencicit terdengar dari kamarku. Awalnya kukira mungkin suara tikus dihalaman yang lagi kejar2an ama kucing diluar sono. Tapi koq aneh yak? Koq suaranya makin deket? Trus kayak ada suara langkah binatang kecil gitu, makin mencurigakan!!! Tiba2 koq ada yang megang2 ujung kakiku yak? Digigit kecil lagi.
 Hatiku langsung berdegub kencang! Takut jika apa yang kupikirkan terjadi. Perlahan-lahan kutengok dibawah kursiku. Begitu melihat makhluk apa yang ada di bawah sana, aku terperanjat! Takut! Teriak sekeras mungkin!. Huh hah huh hah aduh!! Tolong aduh tooolooonnggg!!!!! TIKUS!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!! Okaasan!!!!! Papah!!!!!!!! Minna!!!!!!! TASUKETE!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!! ADA TIKUS DIKAMAR!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!! TIDAK!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!
Teriakanku membuat seisi rumah heboh dan seluruh penghuninya langsung menuju kamarku yang terletak dilantai 2.
“Tikus??? Mana Tikus???” kata om Matsu yang pertama kali datang ke kamarku.
Ada apa???” tanya kk Yuma yang kayaknya baru mau tidur.
“Kenapa?? Koq malam2 teriak?” tanya okaasan padaku.
“itu!!!! Ada tikuss!!!! Dibawah kolong meja belajar akku!!!!” jawabku shock!.
“mana???” tanya Yutokun
            Tiba2 sang tikus kurang ajer keluar dar kamarku, sontak kami senua ngejar ntu tikus. Ampe kita ketemu kk Yama yang ada di dasar tangga sambil ngelus2 ntu kepala tikus.
“Kk Yama ngapain? Buang ntuh tikus kurang ajer!!” kataku sewot.
“apa??? Tikus???? Dibuang??? Jangan donk! Aku susah loh nyarinya! Ampe ke Shibuya segala” jawab kk Yama.
“Aphua??????????????????????beli di Shibuya? Aphua????? Marmut????? Kk YAMA!!!!!!!!!!!” teriakku begitu tau kalau ntu marmut emang sengaja diundang di rumah ini oleh kk Yama tanpa bilang ma orang2 rumah, mana ntu marmut dengan kurang ajernya memasuki kamarku tanpa izin! Pokoknya ntu marmut harus segera dimusnahkan! Harus!!!!!!
            Tiba2 ntu marmut lepas dari pangkuan sang pemiliknya dan langsung berlari kembali ke arah kamarku. Ngapain lagi ntu marmut? Segera aku berlari ke kamar ku, dan apa yang terjadi????
“kk Yama!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!” teriakku sekeras mungkin, kalo perlu seluruh dunia mendengar teriakanku *anda lebay sekaaallllleeeee hehehheee*
Semuanya pada kembali menuju kamarku
“Telur gorengku!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!” teriakku lagi.
“Papah! Okaasan! Liat! Telur gorengku di makan duluan ama si marmut!” teriakku lagi
“iyaaaa maaff!!!!!!” kata kk Yama padaku pelan.
“nggak!! Buang!!!!” teriakku lagi.
“Eh! Jangan!! Mahal tauk! Harganya!”
“ngggak! Pokoknya buang! Nggak mau! Harus dibuang! Wajib!”
“Eh jangan!” teriak kk Yama.
Konflik malam itu tak terhindarkan lagi. Akku tetap bersikukuh agar ntu marmut dibuang! Sedangkan kk Yama tetep ingin memepertahankan marmutnya!
“Ya udah kalo ngga ad yang mau ngalah, kiki tidur dikamar okaasan aja! Kamu Yama! Tangkap ntu marmut dan cepet masukin ke kandangnya” kata okaasan menghangatkan suasana.
            Yah, dari pada makin ribut, aku memilih menuruti nasihat okaasan. Kk Yama pun juga udah nangkep marmutnya yang langsung dimasukin kedalam kandang. Perseteruan malam itu berakhir. Aku langsung menuju kekamar okaasan yang emang kamar paling elit di rumah ini *ehheeeee yes! Yes!*
            Pagi harinya, akku terbangun mana kala mendengar suara gaduh di ruang makan. Arrrggghhhhh padahal lagi bermimpi bersama Inoochi, huhuhuhuhu. Rutinitas setiap hari pun dimulai kembali, dimana setiap pagi selalu ada bunyi makhluk hidup berkicau bak burung beo! =A=..

===THE END===